Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2017

Sajak Es Krim

Gambar
di sebuah kamar bercahaya minim kumulai surat ini dengan salam takzim meski aku bukan manusia alim mulutku sering mencerca layaknya hakim aku tetap punya rasa layaknya makhluk pemilik rahim bukan batik dan kebaya encim atau hadiah lain yang kau kirim yang aku ingin mungkin di satu sore yang hening, kita bisa duduk mengobrol intim sambil menikmati suap demi suap es krim Yogyakarta, 3 Januari 2017